Kasus Covid-19 melandai, Bali dipercaya gelar event internasional

Setidaknya ada empat acara internasional yang akan diadakan di Bali, salah satunya Indonesia Badminton Festival 2021.

Tanah Lot, salah satu objek wisata di Pulau Bali. Google Maps/Antonio Velasco

Bali akan menjadi tuan rumah pelaksanaan berbagai kegiatan internasional menyusul mulai melandainya laju penularan Covid-19. Pertama, Indonesia Badminton Festival 2021 pada 16 November-7 Desember dan diikuti 38 negara, tetapi tanpa penonton.

Kedua, Pertemuan IV Konferensi Para Pihak (COP-4) Konvensi Minamata tentang merkuri yang diikuti 135 negara pada 21-25 Maret 2022. Lalu, Global Park Home for Disaster Risk Injection, yang diikuti 193 negara, pada 23-28 Mei dan Presiden G20 pada 30-31 Oktober 2022.

Gubernur Bali, Wayan Koster, berharap, laju penularan Covid-19 di "Pulau Dewata" tetap terkendali agar kegiatan-kegiatan itu dapat berlangsung sesuai rencana. Dirinya pun sudah diwanti-wanti Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para menteri.

“Saya dititipin agar Bali ini betul-betul bisa dijaga dari kemungkinan melonjaknya kasus baru akibat melonggarnya aktivitas masyarakat, termasuk dibolehkannya wisatawan domestik dan juga wisatawan mancanegara," ucapnya dalam telekonferensi.

“Jangan sampai terjadi lonjakan kasus karena ini akan mengurangi kepercayaan masyarakat nasional dan masyarakat internasional terhadap Bali di dalam penanganan pandemi Covid-19," imbuhnya.