151 ribu APD telah didistribusikan pemerintah

Distribusi APD setiap provinsi kewenangan Gugus Tugas Daerah.

Prajurit TNI AU mengecek kardus berisi alat kesehatan untuk penanganan Covid-19 dari Shanghai, Tiongkok di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (23/3). Foto Antara /M Risyal Hidayat/aww.

Pemerintah telah mendistribusikan alat pelindung diri (APD) ke beberapa provinsi. Paban IV/Operasi Dalam Negeri, Staf Operasi TNI Kol. Inf Aditya Nindra Pasha, mengungkapkan, ada 151 ribu APD yang diambil dari gudang Gugus Tugas Covid-19 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Aditya menerangkan, daerah yang sudah dialokasikan adalah Provinsi Riau, Provinsi Jambi, Provinsi Bengkulu, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Gorontalo dan Provinsi Sulawesi Tenggara.

"Stok APD di gudang Gugus Tugas nasional di Lanud Halim Perdanakusuma dari 170 ribu stok diri yang ada. Sampai dengan pagi ini sudah terdistribusi 151 ribu. Jadi, cadangan nasional yang ada adalah 19 ribu," kata dia di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (27/3).

Distribusi dilakukan dengan dua skema. Pertama, kata dia, APD dikhususkan kepada daerah yang memiliki kesulitan jalur transportasi. Menurutnya, TNI membantu pendistribusian alat-alat kesehatan ke berbagai wilayah. Misalnya, Provinsi Papua dan Papua Barat, serta daerah perbatasan.

"Ini dilakukan untuk mempercepat pemenuhan APD, sehingga dapat segera diprioritaskan kepada wilayah yang membutuhkan," jelas Aditya.