Firli: Saya ingatkan, hanya masalah waktu bagi KPK ungkap korupsi

Ketua KPK ungkap strategi cegah remaja tak terjangkit virus korupsi.

Ketua KPK Firli Bahuri memberikan keterangan kepada wartawan usai acara syukuran ulang tahun ke-16 KPK, di Gedung KPK (30/12/19). Foto Antara/Aditya Pradana Putra.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengingatkan kepada seluruh elemen anak bangsa untuk tidak melakukan praktik rasuah. Menurutnya, beragam hukuman dapat dikenakan bagi para koruptor, seperti hukuman mati.

Pernyataan itu disampaikan melalui keterangan tertulis Firli dalam rangka perayaan Hari Remaja Internasional atau International Youth Day hari ini.

"Saya ingatkan, hanya masalah waktu bagi KPK untuk mengungkap praktik korupsi, apalagi dukungan segenap elemen bangsa, mengalir deras kepada kami. Ingat, ini bukan fantasi, hanya dibui, hukuman mati menanti kalian para koruptor di negeri ini," kata Firli, Rabu (12/8).

Lebih lanjut Firli menyampaikan, pihaknya tengah menjalankan 'Strategi Pendekatan Pendidikan Masyarakat' guna memerangi praktik rasuah. Strategi itu menyasar anak-anak hingga remaja dengan tujuan untuk membentuk pola pikir dan budaya melalui beberapa program edukasi antikorupsi.

"Strategi Pendekatan Pendidikan Masyarakat adalah salah satu dari tiga pendekatan pemberantasan korupsi yang merupakan core business KPK dalam pemberantasan korupsi yang dilaksanakan secara holistik, integral sistemik, dan sustainable," terang Firli.