Gubernur Banten pertimbangkan status KLB coronavirus

4 warga Banten telah dinyatakan positif coronavirus.

Gubernur Banten Wahidin Halim di rumah dinasnya, Jumat (13/3).Alinea.id/Khaerul Anwar

Pemerintah Provinsi Banten mempertimbangkan untuk menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) dalam penanganan coronavirus.

"Kalau cukup syarat sebagai kondisi luar biasa, maka kami bisa menganggarkan untuk kebencanaan," kata Gubernur Banten Wahidin Halim di rumah dinasnya, Jumat (13/3).

Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya wabah coronavirus, membangun ruangan isolasi baru dan membeli peralatan medis, termasuk memberikan pelatihan kepada tenaga medis.

"Kami bisa membangun ruangan isolasi. Ada beberapa rumah sakit yang akan kami bangunkan ruang isolasi. Kami juga butuh pakaian astronaut itu. Butuh pelatihan tenaga perawat dan itu semua membutuhkan biaya yang cukup mahal," katanya.

Warga Banten sendiri diklaimnya sudah mengerti dan mulai mengurangi aktivitas di ruangan umum atau keramaian. Mereka juga tidak panik setelah mendengar ada empat warga Banten yang telah dinyatakan positif coranavirus.