Gunung Merapi luncurkan lava pijar sebanyak 36 kali

Potensi bahaya akibat erupsi Gunung Merapi diperkirakan meliputi area dalam radius lima kilometer dari puncak gunung.

Ilustrasi Gunung Merapi./ Foto Antara

Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu pagi terpantau 36 kali meluncurkan lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1,5 km. Demikian disampaikan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida menerangkan, berdasarkan pengamatan pada Minggu pukul 00.00-06.00 WIB, guguran lava pijar Merapi meluncur ke arah barat daya.

Selama periode pengamatan itu, menurut dia, Gunung Merapi juga mengalami 43 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-23 mm selama 12-188 detik dan enam kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-5 mm selama 5-8 detik.

"Asap kawah tebal berwarna putih setinggi tinggi 50 meter di atas puncak kawah teramati selama pengamatan," kata Humaida dalam keterangannya, Minggu (17/1).

Pada periode pengamatan Sabtu (16/1) pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat 20 kali meluncurkan lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke arah barat daya.