Gunung Merapi meletus, keluarkan awan panas setinggi 1.000 meter

"Letusan tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 70 mm, dengan durasi 155 detik."

Letusan Gunung Merapi terlihat dari Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (9/11)./ Antara Foto

Gunung Merapi meletus pada Minggu (17/11) siang. Gunung yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, mengeluarkan letusan awan panas dengan tinggi kolom 1.000 meter dari puncak gunung. 

Melalui akun Twitter resminya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan letusan terjadi pukul 10.46 WIB. Saat itu, angin bertiup ke arah barat.

"Letusan tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 70 mm, dengan durasi 155 detik," demikian pernyataan resmi yang dirilis BNPB, Minggu (17/11).

Siang ini gunung Merapi batuk lagi

Saudaraku yang ada di sekitarnya lereng Merapi harap berhati-hati@toniheru @TaliUdeng @AhlulQohwah @arifsholihan_ pic.twitter.com/U2dRxMhu5I — Edy Purnama Gypsum (@EdyGypsum) November 17, 2019

Berdasarkan pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada Minggu (17/11) pukul 00.00-06.00 WIB, tercatat tujuh kali gempa guguran di Gunung Merapi. Gempa terjadi dengan amplitudo 2-10 mm yang berlangsung selama 17,6-21,52 detik.