Aparat gabungan terus antisipasi pergerakan KKB di Tembagapura

Untuk menindak kelompok sipil bersenjata aparat terkendala transportasi pesawat.

Personel TNI dan Polri mengevakuasi warga dari perkampungan Distrik Tembagapura di Kabupaten Mimika, Papua, Minggu (8/3) malam WIT. Menurut data Pemkab Mimika, lebih dari seribu warga di sejumlah perkampungan Distrik Tembagapura dievakuasi ke Timika menyusul baku tembak antara aparat TNI dan Polri dengan (KKB) yang mengakibatkan akses logistik dan pendidikan lumpuh. foto Antara/Sevianto Pakiding/wpa/wsj.

Tembagapura, Kebupaten Mimika, Papua terus memanas. Aparat gabungan TNI dan Polri di Kabupaten Mimika, Papua, terus mengantisipasi pergerakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang akan memasuki wilayah Distrik Tembagapura dari kawasan Distrik Jila.

Kapolres Mimika, AKBP I Gusti Gede Era Adhinata menyatakan, aparat telah mendeteksi keberadaan dan posisi KKB yang sedang bergerak ke wilayah Jila menuju Tembagapura.

Untuk menindak kelompok sipil bersenjata itu, aparat terkendala armada transportasi pesawat terbang. Polres Mimika telah meminta bantuan tambahan personel untuk melakukan penyekatan beberapa titik.

Hal ini dilakukan agar kelompok bersenjata tidak masuk ke kawasan Tembagapura untuk bergabung dengan kelompok bersenjata lain. Sebab, di sana sudah ada kelompok lain yang ingin masuk ke Tembagapura, seperti Banti dan Opitawak.

"Kami, sudah mengetahui ada kelompok lain ingin masuk ke Tembagapura melalui Jila. Kami, juga mengetahui di mana keberadaan mereka," kata AKBP Era Adhinata, di Mimika, Rabu (18/3).