Hujan deras, empat pintu air di Jakarta siaga

"Pintu air yang terhubung dengan Banjir Kanal Barat, Sungai Sunter, dan Ciliwung, berstatus siaga."

Warga melintasi banjir di Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jelambar, Jakarta (02/01/20). Foto Antara/Hafidz Mubarak A.

Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur DKI Jakarta pada Sabtu (22/2) malam hingga dini hari, mengakibatkan tinggi air di Pintu Air Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, berstatus siaga dua. Selain itu, status tiga pintu air lainnya juga berada pada level siaga.

"Status pintu air pukul 05.20 WIB, Pintu Air Manggarai (Ciliwung) 864 sentimeter. Siaga dua," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (23/2).

Tiga pintu air lainnya yang juga berada pada status siaga adalah Pintu Air Karet, Pintu Air Jembatan Merah, serta Pompa Yos Sudarso.

"Pintu air yang terhubung dengan Banjir Kanal Barat, Sungai Sunter, dan Ciliwung, berstatus siaga," kata Agus.

Di Pintu Air Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, tinggi air mencapai 645 sentimeter. Ketinggian air membuat pintu air ini berada pada status siaga satu.