Identifikasi kru Nanggala 402, RS Polri Kramat Jati terjunkan personel

Personel itu dikirim ke dua posko yang didirikan Polri untuk menampung sampel DNA keluarga.

Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto, bersama dengan Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron, Dandim 0829 Bangkalan Letkol Kav Ari Setiawan W, S.Sos, dan Danlanal Batuporon Lantamal V Letkol Laut (P) Mahfud Effendi, datang ke rumah duka ABK Kapal Selam KRI Nanggala 402 yakni Sersan Dua (Serda) Eko Prasetiyo, Senin (26/4). Foto humas.polri.go.id

Personel Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, diberangkatkan untuk membantu proses identifikasi jenazah kru Kapal Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali Utara.

Kepala Rumah Sakit RS Polri Kramat Jati Brigjen Asep Hendra menjelaskan, personel itu dikirim ke dua posko yang didirikan Polri untuk menampung sampel DNA keluarga. Namun, dia tidak menjelaskan jumlah personel yang dikerahkan.

"Tim DVI dan DNA RS Polri Raden Said Sukanto bersama DVI dan DNA Pusdokkes Polri akan membantu operasi DVI tenggelamnya KRI Nanggala 402," ujar Asep saat dikonfirmasi Alinea.id, Selasa (27/4).

Personel tersebut akan menerima sampel DNA dari keluarga 53 kru KRI Nanggala 402, untuk kemudian dicocokkan pada jasad yang nantinya ditemukan. Di posko Celukan Bawang dan Pelabuhan Banyuwangi juga terdapat tim DVI dari dua polda.

"Kami siap membantu DVI Biddokkes Polda Jatim dan Polda Bali," tuturnya.