Indonesia dapat kerja sama ekspor ke China senilai US$1,43 miliar

Kemitraan Indonesia-China ini dinilai sebagai batu loncatan untuk meningkatkan pertumbuhan perdagangan.

Ilustrasi peti kemas sebagai salah satu kegiatan ekspor impor. Pixabay

Indonesia mengekspor komoditas perdagangan senilai US$1,43 miliar ke China atau Tiongkok. Ini tertuang dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dan letter of intent (LoI) yang digelar secara virtual.

Wakil Kementerian Perdagangan, Jerry Sambuaga, menyampaikan, penandatanganan kerja sama ini menjadi batu loncatan untuk meningkatkan pertumbuhan perdagangan dan mengembangkan hubungan kemitraan kedua negara.

“Melalui kesepakatan dagang ini, diharapkan kedua pihak dapat saling bersinergi untuk mendorong peningkatan nilai perdagangan kedua negara,” ujarnya, Rabu (1/12).

Dia mengapresiasi KBRI Beijing yang telah menyosialisasikan, mempromosikan, dan menjajakan bisnis atas tindak lanjut gelaran Trade Expo Indonesia Digital Edition (TEI-DE) 2021. Kementerian Perdagangan (Kemendag) pun mengapresiasi kepada mitra usaha yang terjalin.

"Saya menyampaikan selamat kepada perusahaan Indonesia yang telah berhasil mencapai kesepakatan bisnis dan mengapresiasi importir Tiongkok yang telah berkomitmen membangun bisnis jangka panjang dengan Indonesia,” tuturnya.