Inilah perkembangan terkini penanganan pascagempa Garut dan Cianjur

Tim sedang membantu pemerintah daerah dalam pencarian calon lahan relokasi hunian warga terdampak.

Anak-anak Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, mengikuti senam pagi sebelum mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di tenda darurat yang didirikan di lapangan bola basker SMP Negeri 1 Cugenang, Jumat (2/12/2022). Foto BNPB

Plt. Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid, melaporkan perkembangan terkini bencana gempa di Garut dan gerakan tanah di Cianjur pascaterjadinya gempa Garut.

Wafid menyampaikan, Tim Tanggap Darurat (TTD) Badan Geologi diterjunkan ke lokasi gempa Garut untuk melakukan pemeriksaan di Kampung Singatuwuh, Desa Jatisari, Kecamatan Cisompet. Di lokasi tersebut, terdapat rumah penduduk yang mengalami kerusakan ringan berupa retakan di bagian dinding.

Selain itu, tim tanggap darurat juga melakukan pemeriksaan di Kampung Cinambo, Desa Toblong, Kecamatan Peundeuy pascagempa bumi pada skala IV MMI.

"Laporan TTD menyebutkan, dampak gempa bumi tersebut menyebakan satu orang luka-luka, terjadi kerusakan ringan rumah penduduk berupa retakan dinding," kata Wafid dalam keterangan resmi, Rabu (7/12).

Kemudian, pemeriksaan dilakukan di Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, seiring terjadinya guncangan gempa bumi pada skala IV MMI. Dari hasil pemeriksaan, terdapat dua unit rumah penduduk mengalami kerusakan ringan berupa retakan dinding.