Hindari nyinyir, JMN minta Anies rilis data perusahaan pelanggar PPKM darurat

Sikap tegas Anies Baswedan dapat menjadi genderang untuk menertibkan berbagai perusahaan lainnya yang melanggar PPKM darurat.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memasang segel penutupan sementara di Kantor RayWhite karena sektor nonesensial tetapi menerapkan WFO saat PPKM darurat, Selasa (6/7/2021). Twitter/@aniesbaswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlihat meluapkan kemarahan terhadap pengelola perusahaan yang melanggar ketentuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat. Video Anies viral di jagat media sosial.

Akibat video itu, tak sedikit pihak bersikap nyinyir. Mereka meluapkan kebencian. Padahal, Anies Baswedan adalah pejabat yang bertanggung jawab atas PPKM darurat di Ibu Kota yang mulai berlaku 3 Juli lalu.

Direktur Eksekutif Jakarta Monitoring Network (JMN) Ahmad Sulhy menilai, nitizen nyinyir terhadap tindakan Anies Baswedan karena menggunakan kacamata kuda. Padahal, kata Sulhy, semestinya provokasi 'bodoh' perlu disingkirkan dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di DKI Jakarta. 

Ia menilai, justru sikap tegas Anies Baswedan menjadi genderang untuk menertibkan berbagai perusahaan lainnya yang melanggar PPKM darurat. Ia mengajak warga Jakarta berpartisipasi dalam penanganan pandemi Covid-19 dengan disiplin protokol kesehatan (prokes) dan berdiam di rumah saja.

Ia berharap, tindakan Anies Baswedan segera diikuti wali kota, camat hingga lurah yang berkolaborasi dengan pimpinan Forkopimda dalam melaksanakan razia kawasan perkantoran di wilayahnya masing-masing.