Kabinet Indonesia Maju diyakini bawa bangsa keluar dari zona nyaman

Hal ini diyakini karena penempatan sejumlah menteri baru dalam kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Ma'ruf Amin berfoto bersama jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju yang baru dilantik dengan didampingi istri dan suami mereka di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10)./ Antara Foto

Formasi Kabinet Indonesia Maju dinilai akan mengubah zona nyaman Indonesia, karena keberadaan sejumlah menteri baru. Hal ini dinilai akan menjadi solusi untuk menghadapi era disrupsi akibat perkembangan teknologi informasi.

Pengamat politik dari Fisip Universitas Jember Muhammaq Iqbal, menyebut sejumlah menteri yang akan membawa warna baru dalam roda pemerintahan Jokowi periode kedua, di antaranya Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, serta Nadiem Makarim yang menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Selain itu, Jenderal (Purn) Fachrul Razi yang menjadi Menteri Agama, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio, serta Johnny G Plate sebagai Menkominfo.

"Nama-nama menteri baru itulah yang boleh jadi akan mengubah zona nyaman selama ini, karena memang saat ini sudah berada di abad 21 dengan banyak disrupsi yang terjadi hampir di semua sendi," kata dosen yang akrab disapa Iqbal, di Jember, Jawa Timur, Rabu (23/10).

Selama ini, lanjut dia, mendikbud dan menteri agama kerap diisi birokrat teknokrat di bidangnya.  Namun dalam Kabinet Indonesia Maju, kedua jabatan tersebut diisi oleh sosok yang jauh berbeda.