Kapolri soal penggantinya nanti: Jangan SMS!

Kapolri meminta jangan ada senang melihat teman susah atau susah melihat teman senang (SMS) demi jadi kapolri.

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis. Foto Humas Mabes Polri

Kapolri Jenderal Idham Azis menyinggung mengenai calon penggantinya dalam perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Bhayangkara hari ini. Idham menyebut, semua yang ada di ruangan pada perayaan HUT Bhayangkara memiliki kesempatan yang sama untuk menggantikan posisinya.

Oleh karena itu, Idham berpesan jajarannya tidak boleh melakukan cara tidak patut dalam meraih posisi nomor satu di instansi kepolisian.

"Jangan SMS, senang lihat temen susah, susah melihat teman senang. Gantungkan harapan setingggi-tingginya, biar Tuhan yang memilih. Siapa saja di ruangan ini punya kesempatan yang sama," ucap Idham di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (1/7).

Menurut Idham, sejumlah isu mengenai calon kapolri penggantinya sudah banyak beredar, bahkan sangat liar. Namun, ia menuturkan, terlalu dini untuk mengkaji isu bursa calon kapolri.

"Ini baru Juli, nanti kalau sudah bulan ber ber ber baru semakin tajam," ujarnya.