Kasus Covid-19 naik 50%, Anies: DKI tak terkendali, fase genting

Dalam sepekan, terjadi peningkatan kasus Covid-19 sebesar 50%. Lalu positivity rate meningkat dari pekan lalu 9% menjadi 17%.

Ilustrasi. Pixabay

Kasus Covid-19 di Jakarta kembali meroket signifikan. Dalam seminggu terakhir kenaikan positivity rate hingga keterisian tempat tidur di rumah sakit (BOR) di DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menginstruksikan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) meningkatkan kewaspadaan. 

"Kami dari unsur Pemprov DKI, bersama Polda Metro Jaya, Pangdam Jaya, dan unsur masyarakat, berkumpul bersama-sama di sini untuk memulai babak baru dalam penanganan pandemi Covid-19 di ibu kota," ucapnya dalam Apel Patroli skala Besar Gabungan di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (13/6) malam.

Dalam sepekan, telah terjadi peningkatan kasus Covid-19 sebesar 50%. Kemudian, positivity rate meningkat dari pekan lalu 9%, menjadi 17% pada Minggu (13/6). Selain itu, BOR di DKI Jakarta juga meningkat dari pekan lalu 45%, menjadi 75% per Minggu (13/6).

Bahkan, dia mengungkapkan, 27% pasien yang mendapatkan layanan kesehatan merupakan warga luar DKI Jakarta. "Jadi 1 dari 4 pasien adalah warga luar DKI. Meskipun, demikian kami tidak membeda-bedakan pelayanan baik untuk warga DKI maupun luar DKI," tutur Anies.