Kawasan sport Casablanca disulap jadi rukan, warga Kelapa Gading kecewa

Menurut Setiadi, ruko di tengah kompleks mengganggu kenyamanan dan ketenangan warga.

Sejumlah warga berolahraga di kawasan Lapangan Merdeka, Medan, Sumatera Utara, Jumat (29/5/2020). Foto Antara/Septianda Perdana/wsj.

Warga Kelapa Gading Jakarta Utara kecewa dengan Pemprov DKI. Sebab, tidak memperhatikan aspirasi warga dengan menyetujui perubahan peruntukan kawasan olahraga sport Cassablanca Club Bukit Gading Mediterania, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, menjadi rumah kantor (rukan). 

Warga kompleks Perumahan Bukit Gading Mediterania, Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, telah meminta klarifikasi terhadap rencana pengembang membangun kompleks rukan tepat di tengah permukiman warga. "Kami ingin mengklarifikasi, karena tindakan pengembang ini seakan difasilitasi pemerintah," kata perwakilan warga yang juga merupakan Ketua RW 16, Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Setiadi dalam keterangan tertulisnya, (25/6).

Setiadi bersama warga Bukit Gading Mediterania, telah diterima pejabat Pemkot Jakarta Utara, di Ruang Rapat Sekretaris Kota. Hadir Asisten II Wali Kota Jakarta Utara, Suroto, Kepala Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Jakarta Utara, Lamhot Tambunan, Camat Kelapa Gading, M. Harmawan, dan sejumlah pejabat lainnya. 

Sementara, Setiadi didampingi warga dan pengurus RW 16. Selama kurang lebih satu jam, warga menyampaikan berbagai masalah yang dihadapi.

Menurut Setiadi, ruko di tengah kompleks sangat mengganggu kenyamanan dan ketenangan warga. "Jadi, warga bertanya ke Pemkot Jakarta Utara, apa dasarnya pengembang bisa membangun kantor dan toko di tengah perumahan? Apa layak?" tutur Setiadi.