Kepala PPATK dan Menteri Perhubungan dinyatakan negatif coronavirus

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono tidak dalam pantauan coronavirus.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto yang juga juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona memberikan keterangan pers di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/3/2020). Foto Antara/Hafidz Mubarak A.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menyatakan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Kiagus Badaruddin meninggal dunia bukan karena coronavirus. Hal itu berdasarkan tes terhadap jenazah siang tadi. 

Namun, Yuri tidak menyebutkan apa penyebab meninggalnya Kiagus. "Jam 2 negatif, bukan covid," kata Yuri di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Sabtu (14/3).

Sementara itu, ia juga menampik informasi mengenai sejumlah petinggi negara yang dikabarkan dalam pantauan terindikasi coronavirus atau Covid-19. Petinggi negara yang disebut terindikasi adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono.

"Belum dinyatakan positif," ujar Yuri.

Seperti diketahui, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin, meninggal dunia, Sabtu (14/3). Kiagus meninggal di usia 63 tahun.