Ketika Anies Baswedan promosikan kelebihan kampung susun Kunir

Kampung Susun Kunir diperuntukkan bagi 33 Kepala Keluarga (KK) warga eks-Kampung Kunir yang terdampak penertiban.

Foto: Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta

Setelah bulan lalu meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Jakarta Timur, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir di Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Sabtu (10/9). Anies pun mempromosikan sejumlah keunggulan dari kampung susun ini. di antaranya, spot bangunan untuk lansia, dan salah satu unit yang didesain ramah disabilitas.

“Semoga menjadi babak baru bagi warga di sini. Karena setiap pembangunan harus bisa mempertimbangkan aspek kemanusiaan bagi masyarakat di lokasi. Kita melaksanakan pembangunan sesuai prosedur dengan pembahasan yang panjang," kata Anies dikutip dari keterangan resmi, Minggu (11/9).

Selain itu, imbuh Anies, lokasi Kampung Susun Kunir yang berada di kawasan bersejarah Kota Tua menjadikan hunian ini terbilang unik menurutnya.

"Berada di kawasan Kota Tua, kawasan budaya, dan banyak peninggalan masa lalu di Jakarta yang menjadikan Kampung Susun Kunir memiliki keunikan tersendiri," jelasnya.

Kampung Susun Kunir diperuntukkan bagi 33 Kepala Keluarga (KK) warga eks-Kampung Kunir yang terdampak penertiban jalan inspeksi Sungai Anak Kali Ciliwung pada 2015. Selama masa konstruksi berlangsung, warga menempati hunian sementara di sekitar lokasi pembangunan Kampung Susun Kunir.