KKB kembali menyerang, satu anggota TNI tewas

Seorang anggota tewas dan satu lainnya mengalami luka tembak. 

Prajurit TNI melakukan patroli keamanan di Wamena, Papua, Senin (30/9/2019). Foto Antara/Iwan Adisaputra

Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Jefrizon Pagawak menyerang anggota TNI dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini atau Satgas Pamtas RI-PNG Batalyon Infanteri 713/ST. Seorang anggota satgas meninggal dan satu lainnya menderita luka dalam peristiwa tersebut. 

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Cpl. Eko Daryanto mengungkapkan, anggota meninggal atas nama Serda Miftachur Rohmat. Ia mengembuskan napas terakhir setelah mengalami luka tembak di bagian bahu sebelah kiri.

"Selain itu, satu orang personel Prada Juwandhy Ramadhan terkena luka tembak pada pelipis kanan dan pinggang kiri, dinyatakan selamat," ucap Eko dalam keterangan resmi yang diterima redaksi Alinea.id di Jakarta, Senin (30/12).

Menurutnya, tembakan yang mengenai Juwandhy berasal dari peluru pantulan atau ricochet. Namun ia tak menjelaskan asal pantulan peluru tersebut.

Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat 10 anggota satgas sedang dalam perjalanan mengambil logistik. Sekitar 5 kilometer dari pos, sekira 20 anggota KKB memberondong para anggota secara tiba-tiba.