Korban banjir Jakarta dapat pendampingan psikologi

Mereka menghibur anak-anak dan mendengarkan keluhan para pengungsi.

Tim psikologi Polda Sumbar menghibur anak-anak korban banjir di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar, Maret 2017. Dokumentasi Polda Sumbar

Polda Metro Jaya menerjunkan tim psikologi ke lokasi pengungsian banjir di Universitas Borobudur dan Suku Dinas Jakarta Timur. Mereka bertugas memberikan pendampingan psikologi kepada para pengungsi.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, menyatakan, para korban perlu mendapatkan pendampingan dari tim psikologi. Khususnya orang tua dan anak-anak.

"(Tim psikologi) mengajak anak-anak untuk bermain, menyanyi dan mewarnai gambar, serta mendengarkan keluhan yang disampaikan oleh para pengungsi," katanya melalui keterangan resmi, Jumat (3/1). Pendampingan berlangsung sejak pukul 07.00 tadi.

Dengan adanya pendampingan, diharapkan para korban termotivasi. Meski lelah akibat banjir. Apalagi, kondisi darurat dalam pengungsian dengan minimnya fasilitas.

"Kami juga memberikan motivasi kepada pengungsi. Agar mereka dapat menghadapi bencana ini dengan lebih tenang," tuturnya.