Lembaga penyalur BBM Satu Harga terealisasi di 131 titik

Pencapaian ini melampaui target yang dipatok di 2018.

Peresmian beroperasinya BBM satu harga di SPBU Kompak, di Kampung Yaosakor, Distrik Siret, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, Kamis (29/11)./ Antara Foto

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan, telah merealisasikan 131 titik lembaga penyalur dalam Program BBM Satu Harga. Jumlah tersebut tersebar di 131 Kecamatan, 90 Kabupaten, dan 26 Provinsi. 

Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa mengatakan, capaian ini melebihi target yang telah ditetapkan.

"Alhamdulillah apa yang kita targetkan 130, itu bisa melampaui. Kami laporkan, sampai akhir 2018 ini justru yang beroperasi 131 lokasi. Jadi ada 1 lokasi tambahan yang kita majukan, karena memang sudah siap, yang kemarin saya resmikan di Maluku Tenggara Barat, yaitu di Saumlaki", ungkap Fanshurullah dalam siaran pers yang diterima Alinea.id, Senin (31/12).

Dia merinci, lembaga penyalur di 131 titik itu terdiri dari Pertamina (Persero) di 122 titik, dan sembilan sisanya oleh PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA).

Fanshurullah juga menjelaskan, 131 penyalur tersebut tersebar di sejumlah pulau. 29 penyalur di Pulau Sumatra, 33 penyalur di Pulau Kalimantan, 14 penyalur di Pulau Sulawesi, 11 penyalur di Pulau Maluku dan Maluku Utara. Kemudian 26 penyalur di Pulau Papua dan Papua Barat , 14 penyalur di Pulau NTB dan NTT, 1 penyalur di Pulau Bali, dan 3 penyalur di Pulau Jawa dan Madura.