Lima upaya Jateng percepat proses penyembuhan pasien Covid-19

Terkonfirmasi 6.888 kasus positif hingga 17 Juli, pukul 16.39.

Seorang warga melakukan swakarantina Covid-19 di sebuah gubuk di Kabupaten Batang, Jateng. Foto Antara/Harviyan Perdana Putra

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mengklaim, melakukan sejumlah upaya untuk mempercepat proses pemulihan pasien positif coronavirus baru (Covid-19). Deteksi dini, salah satunya.

"Ini penting. Semakin dini kita bisa temukan, maka semakin dini pula kita bisa mengupayakan untuk kesembuhan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, melalui rekaman video.

Upaya berikutnya, melindungi kelompok retan. Lanjut usia (lansia), ibu hamil, serta mempunyai komorbiditas seperti hipertensi, diabetes, gagal ginjal, jantung, penderita TBC.

"Kelompok rentan dilakukan tes. Nantinya juga dilakukan karantina, seperti melalui Program Jogo Tonggo," jelasnya, menukil situs web Pemprov Jateng.

Ketiga, meningkatkan cakupan mutu pelayanan fasilitas kesehatan (faskes). Lalu, mengadopsi temuan pengobatan baru, khususnya yang telah direkomendasikan instansi berwenang.