Luhut jadi saksi, PN Jaktim sempat ricuh

Persidangan pencemaran nama baik terhadap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ricuh.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan saat hadir sebagai saksi di persidangan yang menjerat aktivis HAM Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023). Foto tangkapan layar Youtube.

Persidangan pencemaran nama baik terhadap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan diwarnai kericuhan. Persidangan ini menjerat aktivis HAM Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (8/6).

Menurut pantauan Alinea.id, Kamis (8/6), Luhut datang dengan batik bernuansa gelap dengan pengawalan. Kedatangan Luhut untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi pelapor. 

Ketika waktu sidang hendak bergulir, suasana di depan ruang sidang sudah mulai ramai. Sebab, sidang yang sedianya dijadwalkan berlangsung secara terbuka, justru ada sejumlah polisi yang merapatkan barisan di depan pintu ruang sidang. Polisi menghambat awak media maupun masyarakat yang akan masuk. Teriakan dari sejumlah pihak di luar begitu bising hingga membuat Haris Azhar keluar dari ruang sidang.

“Katanya mau membuktikan, kita mau membuktikan kok enggak bisa masuk?” teriak seorang di depan ruang sidang.

“Kenapa dibatasi?” tanya seorang lainnya.