Musim mudik, berkah bagi porter stasiun kereta api

Sejumlah porter mengaku, penghasilannya naik dari hari biasanya.

Porter membawa barang bawaan penumpang kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (30/5). Alinea.id/ Eka Setiyaningsih

Menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2019, terjadi peningkatan jumlah penumpang kereta api. Hal ini mulai terlihat di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (30/5). Hal itu, berpengaruh kepada penghasilan para porter atau kuli panggul yang bekerja di sana.

Sejumlah porter mengaku, penghasilannya naik dari hari biasanya. Bahkan kenaikan tersebut mencapai 100%. Salah satunya adalah Budi, porter asal Depok.

"Alhamdulillah naik dari hari biasanya. Tapi kan karena kerjaan ini enggak ada tarif khusus jadi seikhlasnya aja mereka (pengguna jasa porter) mau bayar berapa," ujar Budi salah satu porter di stasiun Gambir kepada reporter Alinea.id, Kamis (30/5).

Budi mengaku pendapatannya naik hingga 100% dari hari biasa. Ia menyebut rata-rata per hari bisa mencapai Rp300.000-Rp400.000. Sedangkan pada hari biasanya hanya memperoleh Rp100.000-Rp150.000 per hari.

"Ada yang kasih Rp30.000, Rp20.000, dan ada juga yang Rp50.000. Jadi enggak menentu, tapi rata-rata ya segitulah," kata dia.