Nadiem: Program Sekolah Penggerak, bukan untuk pilih sekolah favorit

Program Sekolah Penggerak, bukan dimaksudkan untuk memilih sekolah favorit maupun sekolah unggulan.

Mendikbud Nadiem Makarim. Dokumentasi Kemendikbud

Guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama pembelajaran siswa dan transformasi sekolah menjadi lebih maju. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim meluncurkan Program Sekolah Penggerak, pada Senin (1/2).

Program tersebut, diharapkan dapat mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang lebih maju, berdaulat, mandiri, dan berkepribadian Pancasila. Terutama dalam hal pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi literasi dan numerasi.

“Program Sekolah Penggerak merupakan program yang sangat penting demi kemajuan pendidikan di Indonesia. Dan setelah merumuskan rencana ini hampir setahun, alhamdulillah akhirnya bisa meluncurkan pada acara ini,” kata Nadiem dalam video conference Merdeka Belajar Episode 7: Program Sekolah Penggerak, Senin (1/2).

Program Sekolah Penggerak, bukan dimaksudkan untuk memilih sekolah favorit maupun sekolah unggulan. Tetapi untuk mendorong akselerasi dari tiap sekolah agar dapat bergerak satu sampai dua tahap lebih maju, sehingga seluruh sekolah di Indonesia dapat menjadi sekolah penggerak.

Dengan adanya Program Sekolah Bergerak, harapan akan terwujudnya profil pelajar Pancasila mulai dari keimanan kepada Tuhan dan berakhlak mulia, kebhinekaan global, kemampuan bergotong-royong, berpikir kreatif, bernalar kritis, dan memiliki kemandirian untuk mampu menjadi pembelajar sepanjang hayat juga akan ikut terakselerasi seiring dengan berjalannya program tersebut.