Naik, harga gas elpiji 12 kg tembus Rp213.000

Harga jual liquified petroleum gas (LPG) alias elpiji nonsubsidi mengalami penyesuaian, berlaku mulai Minggu (10/7). PT Pertamina (Persero) menyebut kenaikan harga berlaku untuk produk Bright Gas 5,5 kg, Bright Gas 12 kg, serta Elpiji 12 kg.

Harga jual elpiji nonsubsidi ini sebelumnya mengalami penyesuaian pada Februari 2022. Adapun penyesuaian harga diterapkan di tingkat agen di luar radius 60 kilometer (km) dari lokasi filling plant.

"Harga jual LPG non-PSO (public service obligation) rumah tangga di tingkat agen di luar radius 60 km dari lokasi filling plant adalah harga jual di tingkat agen ditambah dengan biaya angkutan atau ongkos kirim," kata Pjs. VP Corporate Communications Pertamina Heppy Wulansari, disitat dari laman Pertamina.com, Minggu (10/7).

Harga Bright Gas 5,5 kg per tabung naik menjadi Rp100.000 dari semula Rp88.000, Bright Gas 12 kg dan Elpiji 12 kg naik menjadi Rp213.000 dari semula Rp187.000 per tabung untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) dan seluruh wilayah di Pulau Jawa.

Di Pulau Sumatra, Bright Gas 5,5 kg per tabung naik menjadi Rp104.000 dari semula Rp91.000, Bright Gas 12 kg dan Elpiji 12 kg naik menjadi Rp215.000 dari semula Rp189.000 per tabung untuk seluruh wilayah kecuali Bangka Belitung.