Pemkab Cianjur dapatkan 3 lokasi lahan relokasi pemukiman warga

Total rumah yang tercatat mengalami kerusakan akibat gempa mencapai 63.229 unit.

Upaya membersihkan puing bangunan rumah warga. Dok Polri.

Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengungkapkan data terkini terkait perkembangan dampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur. Hingga Senin (28/11) sore, total rumah yang tercatat mengalami kerusakan akibat gempa mencapai 63.229 unit.

"Terdiri dari rumah rusak berat 26.237 unit, rumah rusak sedang 14.196 unit, dan rumah rusak ringan 22.796 unit," kata Herman dalam keterangan pers, Senin (28/11).

Dari segi infrastruktur, terdapat 421 bangunan sekolah, 170 unit tempat ibadah, 14 bangunan fasilitas kesehatan, dan 17 gedung perkantoran yang juga mengalami kerusakan. Adapun wilayah yang terdampak yakni 151 desa di 15 kecamatan.

Lebih lanjut, Herman mengatakan, pihaknya telah menerima surat dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait aktivitas kegempaan di wilayah Kabupaten Cianjur. Dalam surat tersebut, ujar Herman, pada intinya menerangkan bahwa aktivitas gempa susulan semakin berkurang.

"Berdasarkan pemantauan selama tujuh hari terakhir menunjukkan aktivitas gempa susulan magnitudonya secara fluktuatif semakin mengecil, dan frekuensi kejadiannya semakin jarang," ujar dia.