Operasi penyelamatan di Nduga terus dilakukan

Sebagian korban bisa lari saat penyerangan KKB. Wiranto berharap korban bisa ditemukan dalam keadaan hidup.

Sebanyak 27 orang berhasil dievakuasi dan selamat dari penyerangan KKB di Nduga./Antara

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan, saat ini operasi penyelamatan korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Nduga, Papua, masih terus dilakukan. 

"Operasi penyelamatan korban masih terus dilakukan baik di tempat kejadian, maupun sekitar kejadian karena banyak juga dari para pekerja yang menyelamatkan diri secara terpecah," kata Wiranto usai menggelar Rapat Koordinasi tentang penyelesaian permasalahan Papua, di Kantor Kemenko Polhukam pada Selasa (11/12). 

Berdasarkan laporan yang diterimanya dari Polri dan TNI yang merupakan pasukan terpadu untuk operasi penyelamatan ini, maka sudah dapat diidentifikasi sebanyak 17 orang meninggal, ditembak dan dibacok. Kemudian, empat orang ditemukan selamat dan masih hidup, sementara empat orang lainnya masih dalam pencarian. 

Wiranto merinci berdasarkan penuturan temannya, sebagian korban bisa lari karena mengalami luka bacok. Purnawirawan Jenderal bintang empat ini berharap korban bisa ditemukan dalam keadaan hidup. 

Sebanyak 27 orang telah dievakuasi dan selamat, tidak hanya pekerja jembatan, tetapi ada pekerja puskesmas, Telkom, karyawan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kata Wiranto, mereka yang selamat karena melarikan diri.