Polri akan turun tangan dalam insiden KM Lestari Maju

Banyaknya korban tewas dalam insiden KM Lestari Maju jadi alasan Polri turun tangan.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (tengah) berbincang dengan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) dan Kepala BIN Budi Gunawan (kanan) saat mengikuti rapat terbatas tentang perkembangan persiapan pertemuan tahunan International Monetary Fund-World Bank Tahun 2018 di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (26/6)./ Antarafoto

Kapolri Jendral Tito Karnavian mengaku akan membantu proses tindak lanjut dari insiden yang terjadi pada Selasa lalu.

“Ini kalau sudah ada tewas masuk ke dalam ranah penyidikan dan penyelidikan. Polri pasti akan lakukan itu supaya hukum tegak dan pembelajaran bagi yang lain,” ujarnya di PTIK, Rabu (4/7).

Belajar dari kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun, menurutnya penegakan hukum sangat diperlukan agar tidak terjadi pelanggaran sampai pada operator kapal. Mulai dari pengecekan terhadap UU Pelayaran dan pasal dalam KUHP mengenai pelayaran, sampai langkah evakuasi.

Tito memberitahukan, sudah diadakan rapat lintas sektoral untuk membahas penegakan hukum dalam transportasi laut. Bahkan Menkopolhukam juga akan membentuk sebuah desk khusus untuk rapat lintas sektoral tersebut.

“Rapat lintas sektoral ini kan perlu banyak kerja sama dari Kemenhub, Polri, Pemda, ini semua harus dikumpulkan. Nah, kemudian termasuk termasuk pemilik agen kapal juga harus dikumpulkan,” ucapnya.