Polri: Benny Wenda lakukan propaganda, masyarakat jangan terpengaruh

Benny Wenda disebut terus lakukan provokasi dan propaganda.

Aksi massa di Timika Papua yang berujung kerusuhan tahun lalu. Antara Foto

Polri mengimbau kepada masyarakat Indonesia khususnya di Papua agar tidak terprovokasi dengan deklarasi Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) Benny Wenda. Hal tersebut, dilakukan untuk memisahkan Papua dari Tanah Air.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Awi Setiyono mengatakan, deklarasi tersebut merupakan bentuk provokasi dan propaganda. Sebab, sengaja dilakukan untuk memisahkan Papua dan Papua Barat dari Indonesia yang dipastikan tidak akan terjadi.

"Itu propaganda. Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya masyarakat Papua untuk tidak terprovokasi dengan agenda Benny Wenda tersebut," kata Awi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (2/12).

Menurut Awi, Benny Wenda memang sering menebar propaganda. Kendati demikian, keberadaannya di Inggris tidak dapat membuat Polri menangkapnya.

Awi berpandangan, Benny Wenda sendiri memang mendapat dukungan dari swaka UK. Oleh sebab itu, hingga saat ini provokasi dan propagandanya terus digulirkan ke masyarakat Indonesia khususnya di Papua.