Presiden Jokowi dinilai ingin Polri mendapatkan kepercayaan publik

Presiden menginstruksikan lima hal yang harus polisi jalankan untuk mengembalikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri. 

Presiden Jokowi memberikan arahan kepada jajaran Polri, Jumat (14/10/2022), di Istana Negara, Jakarta. Foto: setkab.go.id/BPMI Setpres

Presiden Joko Widodo dinilai tengah berupaya mengembalikan kepercayaan publik kepada Polri. Masyarakat dan polisi harus mendukung agar keinginan presiden terwujud. 

"Banyak sekali sorotan terhadap kinerja Polri. Presiden ingin Polri ada perubahan. Presiden sudah memberikan perintah dari mulai peningkatan pelayanan sampai menghindari gaya hidup mewah. Itu poin yang harus diikuti Polri," kata Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan.

Presiden mengumpulkan seluruh Pati Mabes Polri, kapolda, dan kapolres se-Indonesia di Istana Negara, akhir pekan lalu. Dalam pertemuan itu, presiden menginstruksikan lima hal yang harus polisi jalankan untuk mengembalikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri. 

Presiden meminta polisi mengurangi gaya hidup mewah, menghapuskan pungutan liar, meningkatkan soliditas internal dan TNI, menyamakan visi dan kebijakan organisasi, menjalankan penegakan hukum secara tegas antara lain terkait judi online dan narkoba.

"Saya kira dengan mengikuti instruksi presiden, insya Allah Polri akan semakin dipercaya oleh masyarakat," ujar Edi.