Pulau Sebesi paling dekat dengan Krakatau kini kosong

Warga yang masih bertahan di Pulau Sebesi, pulau di Selat Sunda dekat dengan Gunung Anak Krakatau dipastikan telah semuanya diungsikan.

Petugas kepolisian menggendong warga korban tsunami yang berasal dari Pulau Sebesi dan Sebuku Lampung Selatan setibanya di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan, Lampung, Rabu (26/12/2018). Sebanyak 1.500 orang pengungsi korban tsunami dari Pulau Sebesi dan Sebuku Lampung Selatan dievakuasi menggunakan kapal KM Jatra III, menuju Kalianda, karena warga masih trauma pascatsunami yang melanda Selat Sunda pada 22 Desember lalu. / Antara Foto

Warga yang masih bertahan di Pulau Sebesi, pulau di Selat Sunda dekat dengan Gunung Anak Krakatau dipastikan telah semuanya diungsikan. Pengungsian warga menyusul evakuasi sebagian besar warga Pulau Sebesi ini sebelumnya.

Sebanyak 432 warga Desa Tejang Pulau Sebesi, Kecamatan Rajabasa berhasil dievakuasi ke posko pengungsian yang ada di Lapangan Tenis Indoor Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (27/12) malam.

Para pengungsi tiba sekitar pukul 21.00 WIB, kedatangan ratusan pengungsi itu, disambut haru oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan Anasrullah, ratusan pengungsi itu berangkat pukul 16.30 WIB dari Pelabuhan Pulau Sebesi, dan tiba di Pelabuhan Panjang, Bandarlampung pukul 18.00 WIB, menggunakan KRI Teluk Cirebon-543.

"Alhamdulillah, semua pengungsi telah tiba dengan selamat. Di sana (Panjang) sudah diterima oleh Danlanal Lampung, dan sudah diserahterimakan kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan," ujar Anasrullah.