Puluhan truk angkut abu vulkanik Tangkuban Parahu

Tak kurang 30 truk sejak sehari setelah erupsi Gunung Tangkuban Parahu sudah beroperasi untuk mengangkut debu abu vulkanik.

Tak kurang 30 truk sejak sehari setelah erupsi Gunung Tangkuban Parahu sudah beroperasi untuk mengangkut debu abu vulkanik. / Antara Foto

Tak kurang 30 truk sejak sehari setelah erupsi Gunung Tangkuban Parahu sudah beroperasi untuk mengangkut debu abu vulkanik agar tempat wisata dapat kembali normal.

Direktur Utama PT Graha Rani Putra Persada, pengelola TWA Tangkuban Parahu, Putra Kaban, mengatakan pembersihan itu dilakukan karena pihaknya ingin salah satu destinasi wisata Jawa Barat itu dapat kembali menarik pengunjung.

"Rencananya besok mulai buka, kita lihat besok sehingga kita berusaha sampai malam, bagaimana pun harus dibersihkan. Kalau tidak bisa malam, ya, pagi. Kami minta tolong Damkar," kata Putra di Kawah Ratu Gunung Tangkuban Parahu, Minggu (28/7).

Keinginan untuk segera membuka tempat destinasi yang dikelolanya itu mengacu pada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang menyatakan bahwa Tangkuban Parahu dalam status level 1 normal.

Abu vulkanik itu, kata Putra, akan dibawa di kawasan Cikole untuk disimpan. Menurutnya abu vulkanik itu memiliki banyak manfaat untuk kesuburan tanah.