Risma gandeng mahasiswa perbaiki DTKS

Kemensos menjamin akan memberikan dana akomodasi, perencanaan proyek dan operasional.

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma/Foto Antara

Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma) bersama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek), Nadiem Makarim bekerja sama untuk memaksimalkan program bantuan sosial.

Risma menggandeng mahasiswa yang ikut dalam program Kampus Merdeka untuk memperbaiki Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Ide itu dijelaskan Risma dalam dalam webinar "Peluncuran Program Kampus Merdeka Pejuang Muda", kemarin.

"Sebetulnya maksudnya itu saya mau minta izin ke Pak Mendikbud untuk mengajak perguruan tinggi ikut bergabung dalam program perbaikan data ini, tapi yang terjadi kemudian ternyata ada program Kampus Merdeka," kata Risma dalam keterangan tertulis.

Mantan Wali Kota Surabaya itu menjelaskan, ide ini berawal dari banyaknya keluhan data kemiskinan yang ada di Kemensos, kemudian Risma meminta izin kepada Nadiem untuk melibatkan perguruan tinggi untuk bergabung dalam memperbaiki data DTKS.

Setelah berkoordinasi dengan Nadiem, tercetus ide program Kampus Merdeka Pejuang Muda. Dalam program ini, para mahasiswa mendapat kuliah 21 SKS dengan program tertentu. Juga mendapat fasilitas untuk bereksperimen dalam lapangan.