Saat yang lain landai, positivity rate di Aceh lampaui 51%

Hanya DKI Jakarta yang positivity rate-nya terendah dengan 11,7%.

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. Dokumentasi Setpres

Koordinator Tim Pakar dan Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, menyatakan, positivity rate mingguan periode 16-22 Agustus secara nasional mengalami penurunan dibandingkan periode sebelumnya.

"Positivity rate mingguan tingkat nasional pada periode 16-22 Agustus angkanya sudah turun dibandingan dengan puncak, yaitu dari 30,54% menjadi 18,15%," ujarnya dalam telekonferensi melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis (25/8).

Akan tetapi, Wiku menambahkan, angka positivity rate tersebut masih lebih tinggi dibandingkan lonjakan kasus kedua yang berkisar pada Juni lalu. Apalagi, positivity rate di 10 dari 34 provinsi masih di atas 30%.

"Sepuluh provinsi yang positivity rate-nya masih di atas 30%, yaitu Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sumatera Utara, Sulawesi Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Jambi, Lampung, dan Aceh," tuturnya. "Hanya DKI Jakarta yang sudah di bawah 15%, yaitu 11,7%."

Dia melanjutkan, positivity rate tertinggi dicatatkan Aceh dengan 51,55%. Jika dilihat dari kasus mingguan di "Tanah Rencong", terjadi kenaikan 429 kasus dibandingkan pekan sebelumnya.