Tinjau lokasi beras dikubur, Polisi selidiki bau busuk diduga telur

Polisi meninjau lokasi penguburan beras bansos di Depok.

Garis polisi terbentang di lokasi penemuan puluhan karung beras bansos yang dikubur di sebuah lahan di Sukmajaya, Kota Depok, Jabar, pada Minggu (31/7/2022). Foto Antara/Aprilla Dwi Adha

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkapkan ada 3,4 ton beras yang terkubur di Kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat. Hal itu diketahui saat meninjau langsung lokasi penguburan lokasi bantuan sosial (bansos) dari Presiden Jokowi untuk masyarakat terdampak Covid-19 yang dibuang dan dikubur dekat gudang kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Rabu (3/8).

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Auliansyah Lubis mengatakan, jumlah tersebut adalah angka sementara yang diketahui. Tidak hanya polisi, Kementerian Sosial, Bulog, dan Pihak JNE turut hadir dalam tinjauan tersebut.

"Yang sekarang ditanam disini dari hasil sementara kami dapat dari teman-teman JNE 3,4 ton ya," kata Auliansyah kepada wartawan, Rabu (3/8).

Dia pun enggan berspekulasi apakah ada selain beras yang dikubur di lokasi tersebut. Guna memastikan apakah bukan cuma beras yang dikubur, Auliansyah mengaku bakal meminta bantuan ahli. 

Di lokasi sendiri tercium bau yang sangat busuk diduga berasal dari telur yang juga dikubur. Namun, lagi-lagi dia tak mau langsung menyimpulkan.