Selama 2 pekan terjadi peningkatan pasien ruang ICU di Jakarta

Selama dua pekan terjadi peningkatan pasien ruang isolasi dan ICU di Jakarta

Petugas medis memeriksa kesiapan alat di ruang ICU Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Foto Antara/Kompas/Heru Sri Kumoro/Pool/aww.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, terjadi tren peningkatan bed occupancy atau penggunaan tempat tidur isolasi dan ruang ICU di ibu kota dalam kurun waktu dua pekan terakhir.

Rinciannya dari total kapasitas 4.456 tempat tidur isolasi, 65% telah terisi. Hal yang sama juga terjadi dengan ruang ICU, dimana 67% dari total 483 tempat tidur ruang ICU juga sudah terisi pasien terkonfirmasi Covid-19. 

"Selama dua pekan terakhir, terjadi tren peningkatan ruang isolasi dan ICU di Jakarta," kata Anies dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (14/8).

Jika melihat kondisi bed occupancy di akhir Juli, tingkat keterisian tempat tidur khusus Covid-19 itu berada di kisaran 40%-50%.

Anies pun mengaku mendapatkan kabar bahwa di beberapa tempat kapasitas rumah sakit mulai penuh, dan tenaga kesehatan terpapar virus asal China itu.