Soal Lukas Enembe, politikus Gerindra: Negara tidak boleh kalah!

Penangkapan Lukas Enembe merupakan konteks penegakan hukum, bukan untuk tujuan lainnya.

Ketua DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi. Foto: twitter.com/PrasetyoHadi28

Ketua DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi merespons penangkapan Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, terkait kasus dugaan gratifikasi. Menurut Prasetyo, apa yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) semata-mata demi penegakan hukum.

"Saya kira, siapapun itu kalau sudah melanggar hukum, apa lagi sudah dinyatakan sebagai tersangka, negara tidak boleh kalah. Penegakan hukum di atas segala-galanya," kata Prasetyo kepada wartawan, Selasa (17/1).

Penangkapan Lukas Enembe merupakan konteks penegakan hukum, bukan untuk tujuan lainnya. Menurutnya, apapun jabatan seseorang, semua sama di mata hukum.

"Partai Gerindra dalam kasus ini sangat mengapresiasi dan menaruh hormat kepada KPK atas keputusan untuk menegakkan hukum seadil-adilnya," kata Prasetyo.

Terkait dugaan aliran dana suap yang diterima Lukas mengalir ke kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM), Prasetyo enggan berkomentar banyak. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada lembaga antirasuah yang saat ini tengah mengusut aliran dana Lukas ke OPM.