Survei LSI: Intoleransi makin meningkat di periode kedua Jokowi

Tren intoleransi politik terus meningkat sejak 2016 dan tak ada perubahan pada 2018-2019.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan terjadi peningkatan intoleransi di masyarakat pada awal periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Alinea.id/Kudus Purnomo

Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan terjadi peningkatan intoleransi di masyarakat pada awal periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengungkapkan dibandingkan 2018, angka intoleransi di 2019 terbilang stagnan. Namun, jika dibandingkan 2017 dan 2016, tampak situasi yang lebih buruk.

“Khususnya ihwal intoleransi politik," ujar Djayadi Hanan di Jakarta, Minggu (3/11).

Hal ini terungkap dalam hasil survei yang bertajuk "Tantangan Intoleransi dan Kebebasan Sipil serta Modal Kerja pada Periode Kedua Pemerintahan Joko Widodo".

Djayadi mengatakan, survei yang dilakukan pihaknya membagi intoleransi menjadi dua kasus, yakni dari segi politik dan non politik.