Teror di Mapolda, Pemprov Riau batalkan acara jelang Ramadan

Plt Gubernur Riau mengeluarkan surat maklumat untuk meningkatkan keamanan lingkungan masyarakat.

Keamanan di Riau tengah diperketat setelah dikeluarkannya surat maklumat./Antara Foto

Serangan teror di Markas Polisi Daerah (Mapolda) Riau pagi ini langsung dapat ditangani oleh petugas. Atas penanganan tersebut, Pelaksana Tugas Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim mengapresiasi jajaran Polda Riau dalam penanganan teror di markas polisi tersebut.  

Wan Thamrin mengatakan, pengamanan Mapolda Riau sebenarnya sudah begitu ketat. Sekalipun terjadi teror, polisi berhasil mengatasinya. Hal ini menandakan kinerja aparat cepat dalam penanganan teror. Ia juga mengomentari tentang tiga orang pelaku yang tewas ditembak polisi. 

"Saya tahu orangnya. Tapi tidak usah disebut takutnya nanti ada yang balas dendam ke dia," kata Wan Thamrin seperti dilansir Antara

Wan Thamrin siang ini melayat ke rumah duka Ipda Auzar, personel polisi yang gugur saat bertugas di Mapolda Riau di Jalan Bambu Kuning I Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Ipda Auzar dijadwalkan akan dimakamkan pada Kamis sore ini di TPU Mayang Sari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Soal keamanan di Riau, Wan Thamrin telah meminta jajaran Pemerintah Daerah membatalkan acara yang menyedot keramaian. Bupati dan Wali Kota di Riau telah diminta untuk membatalkan semua acara menjelang datangnya bulan Ramadan esok (17/5).