Tetap waspada, Merapi muntahkan rangkaian awan panas guguran

Aktivitas Gunung Merapi terpantau masih tinggi, ditandai kejadian guguran lava.

Ilustrasi awan panas Merapi/Foto dokumentasi BPPTKG

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan terjadinya rangkaian awan panas guguran Gunung Merapi.

"Tingkat aktivitas masih siaga. Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah telah berstatus Siaga atau level III sejak 5 November 2020," kata BPPTKG dalam keterangan tertulis, Selasa (30/6).

BPPTKG mencatat, hingga hari ini, aktivitas Gunung Merapi terpantau masih tinggi. Ditandai dengan kejadian guguran lava dan awanpanas guguran.

"Berdasarkan laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan tanggal 30 Juni 2021 pukul 12.00-18.00 WIB, terjadi 9 kali awanpanas guguran dengan amplitudo maksimal 60 mm dan durasi maksimal 128 detik," lanjut BPPTKG. 

BPPTKG mencatat sebanyak delapan awan panas guguran meluncur ke arah tenggara (hulu Kali Gendol), dengan jarak luncur maksimal 1000 m, dan 1 kali awanpanas guguran dengan jarak luncur maksimal 1.300 ke arah barat daya.