Update Covid-19 10 September: Positif 207.203, sembuh 147.510, meninggal 8.456

Jumlah itu didapat berdasarkan hasil pendataan sejak 9 September 2020 hingga 10 September 2020 pukul 12.00 WIB.

Ilustrasi. Positif Covid. Pixabay.com

Jumlah pasien yang terkonfirmasi coronavirus disease 2019 atau Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan 3.861 kasus pada hari ini, Kamis (9/10). Jumlah itu didapat berdasarkan hasil pendataan sejak 9 September 2020 hingga 10 September 2020 pukul 12.00 WIB.

Dengan demikian, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 207.203 orang. Dari data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nasional, penambahan kasus itu tersebar di Aceh 106 kasus, Bali 111 kasus, Banten 42 kasus, Bangka Belitung 11 kasus, Bengkulu tiga kasus, DIY 50 kasus, DKI Jakarta 1.274 kasus, Jambi satu kasus, Jawa Barat 335 kasus, Jawa Tengah 375 kasus, Jawa Timur 381 kasus, Kalimantan Barat lima kasus, Kalimantan Timur 90 kasus.

Kemudian Kalimantan Tengah 36 kasus, Kalimantan Selatan 77 kasus, Kalimantan Utara dua kasus, Kepri 28 kasus, NTB 11 kasus, Sumatera Selatan 66 kasus, Sumatera Barat 104 kasus, Sulawesi Utara 18 kasus, Sumatera Utara 146 kasus, Sulawesi Tenggara 26 kasus, Sulawesi Selatan 168 kasus, Lampung 21 kasus, Riau 194 kasus, Maluku Utara satu kasus, Maluku 20 kasus, Papua Barat 11 kasus, Papua 114 kasus, Sulawesi Barat enam kasus, dan Gorontalo 28 kasus.

Selain itu, jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh Covid-19 juga mengalami penambahan sebanyak 2.310 kasus. Sebaran kasus sembuh, terjadi di Bali 115 kasus, Banten 31 kasus, Bangka Belitung dua kasus, Bengkuku delapan kasus, DIY 30 kasus, DKI Jakarta 1.004 kasus, Jambi 25 kasus, Jawa Barat 109 kasus, Jawa Tengah 132 kasus, Jawa Timur 207 kasus, Kalimantan Timur 130 kasus, Kalimantan Tengah 30 kasus, dan Kalimantan Selatan 138 kasus.

Kemudian Kalimantan Utara 6 kasus, NTB 31 kasus, Sumatera Selatan 19 kasus, Sumatera Barat 60 kasus, Sulawesi Utara 36 kasus, Sumatera Utara 60 kasus, Sulawesi Tenggara 11 kasus, Sulawesi Tengah satu kasus, Lampung dua kasus, Riau 61 kasus, Papua Barat empat kasus, Papua 21 kasus, Sulawesi Barat delapan kasus, dan Gorontalo 29 kasus.