Varian delta diduga sudah menyebar di 7 provinsi di luar Jawa-Bali

Perlu penurunan mobilitas minimal 50% untuk melandaikan penularan Covid-19, terutama varian delta.

Ilustrasi. Freepik

Varian delta (B1617.2) disinyalir sudah merebak di tujuh provinsi di luar Pulau Jawa-Bali, yakni Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur. Pangkalnya, kasus Covid-19 tengah melonjak pesat di sana.

"Kami juga sudah mencoba mengantisipasi karena varian delta ini naiknya sangat cepat," ujar Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dalam telekonferensi, Selasa (6/7). "Lima provinsi di Sumatra dan dua provinsi di Kalimantan yang harus hati-hati."

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, juga mengakuinya. Menurutnya, perlu penurunan mobilitas minimal 50% untuk melandaikan transmisi.

Sementara itu, selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Jawa-Bali, yang dimulai sejak 3 Juli lalu, penurunan mobilitas tertinggi hanya 27%. Padahal, pengetatan aktivitas lebih tajam dibandingkan upaya sebelumnya, seperti menyetop 100% kerja dari kantor bagi sektor nonesensial.

Epidemiolog Universitas Indonesia (UI), Tri Yunis Miko Wahyono, sebelumnya menyatakan, pemerintah belum pernah memikirkan upaya penanganan varian baru Covid-19.