Piala Dunia U-17: Jati diri Uzbekistan memburu sejarah baru

Uzbekistan U-17 berkumpul dengan Spanyol, Kanada, dan Mali dalam Grup B Piala Dunia U-17 2023.

Pemain Uzbekistan U-17 berjaga dari terjangan akrobatik pemain Arab Saudi U-17 dalam uji coba 26 Desember 2022. Foto SAFF News

Sejak deklarasi kemerdekaan 1991, Uzbekistan menemukan jati dirinya. Bebas dari kekuasaan Uni Soviet, mereka menjelma raksasa Kaukasia. Prestasi sepak bola negeri Asia Tengah ini melejit seketika.

Tim nasional seniornya meraih medali emas Asian Games 1994 dan peringkat keempat Piala Asia 2011. Tim U-23 mereka juara Asia 2018. Tim U-20 runner-up 2008. Timnas U-17 merebut kampiun Piala Asia 2012. Semua level mereka menjadi kekuatan baru di zona AFC.

Sejarah Ketiga

Piala Dunia U-17 Indonesia 2023 mengukir sejarah ketiga bagi Serigala Putih. Rekornya menapak perempat final pada edisi Meksiko 2011. Sementara di Uni Emirat Arab 2013, Shohjahon Abbasov cs kandas di 16 Besar.

Pelatih kepala Jamoliddin Rakhmatullaev kini membimbing skuadnya dengan ciri khas mereka sejak era kejayaan konstan yang dimulai 30 tahun lalu. Permainan terorganisir tanpa mengandalkan satupun pemain bintang.