LSI prediksi Jokowi-Ma'ruf unggul hingga dua digit

Jokowi-Maruf elektabilitasnya dalam rentang 55,9-65,8% sedangkan Prabowo-Sandi di kisaran 34,2-44,1%.

Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa (kedua kiri) didampingi moderator Ikrama Masloman (kiri) menyampaikan paparan dalam konferensi pers hasil temuan dan analisis survei nasional./ Antara Foto

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA kembali merilis hasil survei terkait elektabilitas kedua pasangan capres-cawapres jelang pemungutan suara yang hanya kurang dari sepekan. Hasil sigi termuktahir LSI menunjukkan pasangan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan selisih elektabilitas hingga lebih dari 20%. 

"Jokowi-Maruf di ambang menang telak dengan selisih dukungan terhadap Prabowo-Sandi di atas dua digit. Lima hari menjelang pencoblosan, dukungan Jokowi-Maruf dalam rentang 55,9-65,8% sementara Prabowo-Sandi memperoleh dukungan dalam rentang 34,2-44,1%," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa di kantornya di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (12/4). 

Survei digelar pada periode 4-9 April 2019 dengan melibatkan 2.000 responden dari 34 provinsi. Pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Teknik yang digunakan wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Tingkat kepercayaan survei sebesar 95% dengan batas galat sekitar 2.2%. 

Dijelaskan Ardian, elektabilitas kedua paslon berbentuk rentang angka karena mempertimbangkan batas galat. Artinya, jika menggunakan batas bawah, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf mencapai 55,9% sedangkan Prabowo-Sandi sebesar 44.1% menggunakan batas atas. "Jokowi-Maruf diproyeksikan tetap menang telak dengan selisih di atas dua digit," ujarnya. 

Keunggulan telak Jokowi-Ma'ruf, lanjut Ardian, karena dominannya perolehan suara di tiga segmen kantong suara, yakni segmen pemilih minoritas, wong cilik dan emak-emak.