Setidaknya ada empat nota kesepahaman yang ditandatangani Prabowo dan Putin.
Presiden Prabowo Subianto mengunci sejumlah kesepakatan penting dalam lawatan selama dua hari ke Rusia. Setidaknya ada empat nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) yang ditandatangani Prabowo dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Pertama, persetujuan kerja sama bidang pendidikan tinggi antara Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI dan Kementerian Sains dan Pendidikan Tinggi Rusia. Dalam kerja sama ini, kedua negara menyepakati penambahan kuota beasiswa belajar mahasiswa Indonesia ke Rusia.
Dalam konferensi per bersama di Istana Konstantinovskiy, St. Petersburg, Rusia, Putin mengatakan pusat pendidikan Rusia-Indonesia dibuka di Jakarta dan Bali. Selain itu, saat ini ada lebih dari 500 orang Indonesia yang belajar di Rusia.
"Kami juga kerja sama di bidang pelatihan staf lebih dari 500 orang Indonesia belajar di Rusia," ujar Putin.
Kedua, MoU tentang kerja sama bidang transportasi antara Kementerian Perhubungan RI dan Kementerian Perhubungan Rusia. Ketiga, Mou tentang kerja sama bidang pengembangan digital dan media massa antara Kementerian Komunikasi dan Digital RI dengan Kementerian Pengembangan Digital, Komunikasi, dan Media Massa Rusia.