Kampanye buzzer Ciptaker adalah blunder yang ironis

Riset Alinea.id menunjukkan bahwa mayoritas warganet justru bereaksi negatif terhadap kampanya bertagar #IndonesiaButuhKerja.

Ilustrasi pengerahan buzzer dan influencer. Alinea.id/Dwi Setiawan

Seolah dikomando, puluhan artis dan influencer merilis unggahan bertagar #IndonesiaButuhKerja, Rabu (12/8) lalu. Meskipun tak semua memasukkan frasa Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker) dalam unggahan mereka, para pesohor jagat maya itu ditengarai tengah mengampanyekan rancangan beleid kontroversial tersebut. 

Para pesohor yang kedapatan merilis unggahan bernuansa kampanye tersebut antara lain, Gofar Hilman, Gading Martin, Gritte Agatha, Ardhito Pramono, Inul Daratista, dan Cita Citata. Tiyo Adji, selebgram dengan 47 ribu followers, juga ikut "terciduk". 

Kepada Alinea.id, Tiyo mengakui memakai tagar itu dalam salah satu unggahan di Instagram. Namun, ia berdalih hanya sekadar ikut-ikutan. Ia juga mengaku tak tahu bahwa tagar #IndonesiaButuhKerja berkelindan dengan Omnibus Law Ciptaker. 

“Saya kurang paham soal (keterkaitan tagar dengan Omnibus Law Ciptaker) itu. Soalnya, saya hanya asal ketik saja,” kata Tiyo saat dihubungi, Selasa (18/8).

Tiyo mengaku hanya iseng ketika memutuskan menggunakan tagar itu. Unggahan itu, kata dia, tidak berbayar. "Dan (kondisinya saat ini) pendapatan saya menurun. Benar-benar Indonesia butuh kerja biar pendapatan bisa balik," ujarnya.