Bos Cyrus Network ungkap Ahok tak lagi incar jabatan

Ahok kemungkinan akan kembali menggeluti dunia bisnis.

Mantan Gubernur DKI Jakarta yang juga kader PDIP Basuki Tjahaja Purnama (kedua kanan) menyapa peserta lainnya pada pembukaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, Kamis (8/8). /Antara Foto

Chief Executive Officer (CEO) lembaga survei Cyrus Network, Hasan Nasbi Batupahat menyebut mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok tak lagi berhasrat menduduki jabatan publik. Menurut Hasan, Ahok hanya bakal fokus menjadi aktivis partai di PDI-Perjuangan. 

"Dia pernah bilang seperti itu. Jadi, dia ingin menularkan dan memberikan masukan kepada partai. Dia ingin orang-orang yang menjadi kepala daerah dari PDI-P yang kemudian dia bisa sharing bagaimana membangun good governance," kata Hasan kepada Alinea.id di Jakarta, Jumat (9/8). 

Hasan diketahui dekat dengan Ahok. Pada 2016, Hasan merupakan salah satu penyokong dana bagi 'Teman Ahok'. Ketika itu, Teman Ahok berjuang untuk mengusung Ahok maju lagi menjadi Gubernur DKI dengan mengumpulkan KTP warga DKI.  

Dalam sebuah perbincangan, menurut Hasan, Ahok mengatakan kepadanya bahwa ia bakal bersikap realistis di jagat politik. "Kata Ahok, 'Saya kalau udah untuk gitu (menjabat di pemerintahan), udah selesailah.' (Ahok) akan jadi aktivis partai saja. Kan jadi aktivis partai, enggak harus ada di kursi jabatan," ujar Hasan. 

Tidak hanya menjadi aktivis partai, menurut Hasan, Ahok juga kemungkinan akan kembali menggeluti dunia bisnis. "Dia juga ada ide mau bikin bisnis. Menurut saya dua hal itu yang akan dikerjakan (aktivis partai dan pebisnis)," tuturnya.