DPR nilai Luhut tak punya empati bandingkan korban Covid-19 RI dengan AS

Pernyataan Luhut tidak layak disampaikan ke publik. 

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan/Foto Antara.

Anggota Komisi IX DPR, Saleh Partaonan Daulay menyayangkan pernyataan Menteri Koordinator Kearitiman dan Investasi (Kemenko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan yang terkesan meremehkan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Diketahui, Luhut mengatakan bahwa  jumlah pasien Covid-19 meninggal di Indonesia lebih kecil dibandingkan dengan jumlah pasien meninggal di Amerika Serikat (AS). 

“Pernyataan itu seakan tidak menyisakan empati dan simpati kepada keluarga korban. Belum lagi, ada puluhan dokter dan tenaga medis yang juga meninggal. Kasihan keluarganya jika mendengar pernyataan seperti ini," ungkap Saleh, Rabu (15/4).

Bagi Politikus PAN ini, pernyataan Luhut telah menentang amanat konstitusi, yang mengamanatkan agar negara bisa melindungi segenap tumpah darah tanah air, salah satunya dari wabah global ini.

Menurut Saleh, ada beberapa alasan mengapa pernyataan Luhut itu tidak layak disampaikan: