Kongsi Ganjar-Anies yang jadi ancaman bagi Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan disebut sedang menjajaki kemungkinan kerja sama politik di putaran kedua Pilpres 2024.

Bacapres Anies Baswedan bersama bacapres Ganjar Pranowo. /Foto Instagram @ganjar_pranowo

Meski sedang berkompetisi, bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dan bacapres Ganjar Pranowo terlihat tetap akur. Keakraban keduanya setidaknya terlihat di media sosial Twitter. Belum lama ini, Anies menyapa Ganjar yang sedang merayakan ulang tahun ke-55. 

"Selamet ulang tahun, Dab @ganjarpranowo! Mugi-mugi terus sehat, nek ono daladh-daladh bareng ojo lali ngundang ya," cuit Anies via akun terverifikasi @aniesbaswedan. Cuitan Anies berarti ia minta diundang  jika Ganjar merayakan ultah dengan makan-makan. 

Ucapan tersebut pun direspons Ganjar dengan guyonan. Ia mengaku tidak dapat mentraktir Anies karena sedang tanggal tua. "Maturnuwun dab @aniesbaswedan, sampeyan mugo-mugo sehat terus juga yo. Duh tanggal tua lagi poya mothig e hahaha," balas Ganjar. 

Keduanya juga berbalas komentar di ruang publik. Dalam sebuah acara di Depok, Jawa Barat, Sabtu (28/10), Anies berbicara terkait isu dinasti politik yang sedang ramai diperbincangkan publik. Tanpa spesifik menyebut nama Jokowi, Anies mengingatkan bahwa rakyat tak akan membiarkan nepotisme tumbuh di Indonesia.

"Bapak-ibu, kita ingin tidak nepotisme hidup di negeri ini lagi? Negara ini adalah milik seluruh rakyat Indonesia, bukan milik satu dua keluarga, betul tidak?" ujar Anies di hadapan para pendukungnya.